Jumat, 06 September 2019

Sholawat Nariyah

Mulai Belajar Yuk - Assalamualaikum, saya akan membagikan pembahasan tentang sholawat nariyah langsung saja buat kalian yang ingin tahu tentang sholawat nariyah.

Bacaan Sholawat Nariyah dan Artinya
Inilah bacaan Shalawat Nariyah:


bacaan  sholawat nariyah

“Allahumma sholli sholaatan kaamilatan wasallim salaaman. Taman ‘ala sayyidina Muhammadi lladzi tanhallu bihil ‘uqodu wa tanfariju bihil kurobu. Wa tuqdhobihil hawaaiju wa tunna lu bihiro ‘ibu wa husnul khotima wa yustaqol ghomawu biwajhihil kariim wa ‘ala aalihi washohbihi fii kulli lamhatin wa hafasim bi’adadi kulli ma’lu mi laka ya robbal ‘aalamiin”

Artinya:

“Yaa Allah Tuhan kami, limphkanlah kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, dan ditunaikan segala macam hajad, tercapai segala keinginan dan khusnul khotimah, dicurahkan rahmat dan berkah pribadinya yang mulia. Kesejahteraan dan keselamatan yang sempurna itu semoga Engkau limpahkan juga kepada para keluarga dan sahabatnya setiap kedipan mata dan kembusan napas, bahkan sebanyak pengetahuan Engkau, Ya Tuhan semesta alam.”

Baca juga:  Kata Kata Mutiara Cinta Sejati Paling Romantis Untuk Kekasih


Fadhilah Membaca Sholawat Nariyah 100 Kali

Sholawat Nariyah ini juga oleh para ahli yang tahu rahasia alam dipercaya sebagai kunci gudang yang mumpuni, dan imam Dainuri memberikan jawabannya, “Siapa yang membaca sholawat ini sehabais shalat fardhu 11 kali digunakan sebagai wiridan, maka rezekinya tidak akan putus, di samping mendapatkan pangkat kedudukan dan tingkatan orang kaya.”
Hadis riwayat Ibnu Mundah dari Jabir mengatakan. “Rasulullah SAW bersabda, ‘siapa yang membaca sholawat kepadaku sebanyak 100 kali (dalam riwayat lain), siapa yang membaca shalawal kepadaku 100 kali maka Allah SWT akan mengijabahi 100 kali hajadnya; 70 hajatnya di akhirat, dan 30 di dunia.’”

Adapun sholawat ini kata Imam Qurtuby, bahwa barangsiapa membacanya secara rutin setiap hari sebanyak 11 kali, 41 kali, 100 kali atau lebih, maka Allah akan melenyapkan kecemasan dan kesusahannya menghilangkan kesulitan dan penyakitnya, memudahkan urusannya, menerangi hatinya, meninggikan kedudukannya, memperbaiki keadaannya, meluaskan rezekinya, dan membukakan baginya segala pintu kebaikan dan lain-lain.
Read more

Adab Dan Etika Dalam Berdoa


Mulai Belajar Yuk - Assalamualaikum, Pada postingan kali ini, saya akan memberikan  pembahasan tentang  Adab Dan Etika Dalam Berdoa.

Berdoa merupakan salah satu bentuk ibadah, karena dalam do'a terkandung sebuah pengakuan dari seorang hamba yang lemah, makhluk yang tak berdaya dihadapan Yang Maha Kuasa. Setiap doa akan dikabulkan oleh Allah, namun agar cepat dikabulkan sebaiknya orang yang berdoa memperhatikan adab dan etika nya berdoa.
berikut 10 adab dan etika berdoa menurut Al-Ghazali adalah: 

Hasil gambar untuk adab berdoa menurut al ghazali
adab dalam berdoa


1. Menunggu waktu-waktu yang mulia.
 Seperti hari Arafah, bulan Ramadan, hari Jumat, akhir sepertiga malam, dan waktu sahur.

2.Mengoptimalkan keadaan-keadaan yang mulia.

 Seperti waktu keadaan sujud, bertemu dengan tentara-tentara (Islam), turunnya hujan, saat salat, dan setelah salat. Dan menurut Imam Nawawi di dalam kitab Al-Adzkar di saat hati tenang.

3.Menghadap kiblat, mengangkat kedua tangan dan mengusap wajah setelah berdoa.


4.Merendahkan suara antara pelan dan keras.


5.Tidak terbebani dengan sajak atau diksi doa (yang dipanjatkan). 

Lebih utamanya hendaknya meringkas doanya dengan doa-doa ma’tsurat. Adapun Imam Nawawi berkata bahwa sebenarnya mayoritas ulama berpendapat tidak adanya batasan kata dalam berdoa, tidak makruh lebih dari tujuh kata ketika berdoa, bahkan mereka mensunnahkan agar memperbanyak berdoa.

6.Merendahkan diri, khusyuk dan takut. Allah Swt. berfirman:

إِنَّهُمْ كَانُوا يُسَارِعُونَ فِي الْخَيْرَاتِ وَيَدْعُونَنَا رَغَبًا وَرَهَبًا ۖ وَكَانُوا لَنَا خَاشِعِينَ
Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyuK kepada Kami. (Q.S. Al-Anbiya’/21: 90)

ادْعُوا رَبَّكُمْ تَضَرُّعًا وَخُفْيَةً ۚ إِنَّهُ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ
Berdoalah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (Q.S. Al-A’raf/7: 55)

Baca Juga :  Nabi Saw Pernah Berdoa Minta Miskin, Apa yang Dimaksud Beliau


7.Bersungguh-sungguh ketika meminta, yakin serta mengharapkan akan dikabulkan.
Sufyan bin Uyainah r.a. berkata: Salah satu dari kalian tidak akan terhalang doanya selagi ia tahu tentang dirinya sendiri (yakin dengan doanya). Karena Allah Swt. pun akan mengabulkan doanya sejelek-jeleknya makhluk yakni Iblis sebagaimana tercantum dalam Al-Qur’an

قَالَ أَنْظِرْنِي إِلَىٰ يَوْمِ يُبْعَثُونَ – قَالَ إِنَّكَ مِنَ الْمُنْظَرِينَ
Iblis menjawab: “Beri tangguhlah saya sampai waktu mereka dibangkitkan”. Allah berfirman: “Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh”. (Q.S. Al-A’raf/7: 14-15)

8.Menekankan dan mengulang-ngulang doanya hingga tiga kali. Dan hendaknya tidak meminta memperlambat untuk dikabulkan doanya


9.Mengawali doa dengan menyebut Allah Swt. Imam Nawawi memberikan penjelasan bahwa hendaknya mengawali doa dengan membaca alhamdulillah serta memuji Allah Swt., kemudian membaca salawat kepada Nabi saw. Begitu pula ketika menutup doa.

10.Hal yang terpenting dan mendasar agar terkabulnya doa adalah bertobat, menolak kezaliman dan menghadap kepada Allah Swt.Demikianlah 10 adab atau tatacara ketika berdoa menurut Imam Al-Ghazali di dalam kitab Ihya’nya. Imam Nawawi pun mengutip ulang kesepuluh adab tersebut di dalam kitabnya Al-Adzkar. Wa Allahu A’lam bis Shawab.
 
Read more

Manfaat Sholat Sunnah Tahajjud

Mulai Belajar Yuk - Assalamualaikum, Kali ini admin akan membahas tentang Manfaaat Sholat Sunnah Tahajjud, jangan lupa untuk di terpakan dan di amalkan yaa teman teman,,,,










manfaat sholat tahajud


Sholat tahajud
adalah adalah salat sunnah yang dikerjakan pada malam hari. Tata cara sholat tahajud sama seperti sholat sunnah pada umumnya, tetapi dikerjakan setelah tidur.

 
Sholat tahajud merupakan sholat sunat yang dikerjakan di waktu malam. Ada banyak manfaat dengan melakukan sholat tahajud dalam kehidupan sehari-hari.

Sholat tahajud yang benar dilakukan pada malam hari setelah bangun dari tidur. Kamu dapat melakukan sholat tahajud sebelum sahur.

Ibadah ini termasuk sunnah mu'akad, yaitu sunah yang dikuatkan dengan syara'. Kamu bisa mengerjakannya paling sedikit 2 rakaat dan tidak ada batasan.

Keutamaannya sangat luar biasa, yang membuat kita seharusnya termotivasi untuk membiasakan diri mengamalkannya, Manfaat sholat sunnah tahajjud bagi kehidupan sehari-hari
 
1. Mengangkat Derajat

Allah akan mengangkat derajat orang yang gemar melakukan sholat tahajud. Sebagaimana Allah berfirman, "Dan pada sebagian malam, dirikanlah sholat tahajud sebagai ibadah tambahan bagimu. Semoga Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (QS.Al-Isra:79)

2. Doa Dikabulkan Allah

Orang yang mengerjakan sholat tahajud kemudian berdoa, diyakini doa akan lebih mudah dikabulkan. Bagi kamu yang ingin meminta untuk mendapatkan jodoh, kamu dapat meniatkan dan melakukan sholat tahajud dengan khusyuk.

Lakukanlah sholat tahajud selama 40 hari, maka doa kita akan didengar Allah. Karena Allah menyukai hamba-Nya yang banyak meminta.

3. Terhindar dari Infeksi Pernapasan

Melakukan sholat tahajud merupakan salah satu gaya hidup sehat. Sholat tahajud membantu meningkatkan kesehatan yang mampu mencegah berbagai macam penyakit. Hal ini juga baik untuk pernapasan, karena sholat tahajud menjadi terapi yang sangat baik untuk menyembuhkan dan mencegah infeksi pernapasan.

4. Menghapus dan Pencegah Dosa

Keistimewaan sholat tahajud diberikan kepada orang yang mau dan mampu melakukan sholat tahajud dengan penuh niat dan keikhlasan. Salah satu keistimewaannya adalah dapat menghapus dosa-dosa yang telah kita perbuat.

Setiap malamnya kita selalu mengingat Allah, sehingga kita merasa terawasi dan mencegah kita berbuat dosa kembali. Selain dengan sholat tahajud, kamu juga bisa melalukan sholat taubat. Melakukan taubat yang sungguh-sungguh, Insyaallah kita akan diampuni semua dosa-dosa yang pernah diperbuat dan tidak akan mengulanginya lagi.

5. Melancarkan Aliran Darah

Selain untuk terhindar dari infeksi pernapasan, sholat tahajud juga dapat melancarkan aliran darah tubuh. Sholat tahajud dilakukan pada 1/3 malam yaitu sekitar pukul 3 pagi. Pada saat itu udara belum tercemar yang dapat menyehatkan paru-paru, melancarkan peredaran darah, serta menyehatkan tubuh.

6. Pikiran Jadi Tenang dan Segar

Ketika kita bangun untuk melakukan sholat tahajud di 1/3 malam, maka kita akan merasakan pikiran jernih serta kembali segar. Pada saat itu adalah waktu yang tepat untuk menyegarkan pikiran sehingga perasaan pun merasa lebih tenang.

7. Memperoleh Cinta Allah

Ketika orang lain sedang menikmati tidur, kamu lebih memilih mendekatkan diri kepada Allah. Janji Allah SWT nyata bahwa orang-orang yang senantiasa mendekatkan dan meminta kepada-Nya, maka akan dikabulkan. Allah akan lebih cinta terhadap hamba-Nya yang mau mendekatkan diri.

8. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Manfaat yang terakhir dari sholat tahajud adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan meningkatnya sistem kekebalan tubuh ini akan menjadikan tubuh kita tidak mudah terserang penyakit.
Mari kita lakukan  sholat tahajud untuk mengumpulkan tabungan pahala yang berlipat ganda. Tidurlah lebih dulu, lalu bangun tidur salat tahajud. Kemudian diakhiri dengan sholat witir.


Itulah manfaat sholat tahajud yang harus kamu coba. Dengan mengetahui banyaknya manfaat, hendaknya umat Muslim semakin giat melakukan sholat malam ini. Melakukan sholat tahajud, maka kita akan diangkat derajatnya oleh Allah juga bermanfaat untuk kesehatan. Yuk mulai mendirikan sholat malam!
Read more

Tata cara sholat Tahajud

Mulai Belajar Yuk - Assalamualaikum, Pada postingan pertama kali ini, saya akan membagikan pembahasan tentang Tata Cara Sholat Tahajud, langsung saja buat kalian yang ingin tahu tentang tata cara sholat yang benar dan lengkap beserta doanya, simak penjelasan di bawah ini :


Sholat tahajud bisa dikerjakan kapan pun dalam kurun waktu setelah isya' sampai masuknya waktu subuh. Walaupun begitu ada waktu yang paling dianjurkan untuk melaksanakan sholat tahajud, yaitu sepertiga malam terakhir.

Sepertiga malam terakhir berarti lepas tengah malam hingga masuknya waktu subuh. Jika mengerjakan sholat tahajud pada waktu tersebut, insya Allah doanya akan diijabah oleh Allah SWT.

Sholat tahajud dikerjakan sendirian atau boleh berjemaah?
Dilansir Republika, Syekh al-Batini berpendapat bahwa sholat tahajud yang dikerjakan secara berjemaah menurut kajian fikih klasik disebut ta'qib. Artinya mengerjakan sholat sunnah berjemaah apa pun di luar sholat tarawih.

Menurut Mazhab Hanafi, hukum ta'qib seperti sholat tahajud berjemaah adalah makruh. Seperti disampaikan Ibnu Muflih, sholat sunnah itu hendaknya dilakukan berjemaah sekali saja.

Jadi jika hendak sholat tahajud padahal sudah mengerjakan tarawih berjemaah, sebaiknya ditunaikan sendiri saja. Penegasan ini juga disampaikan oleh Ibnu Najim dalam al-Bahr ar-Raiq Syarh Kanz Daqaiq dan al-Kasani di kitab Bada'i as-Shana'i fi Tartib as-Syara'i.

Tata cara sholat tahajud lengkap dan benar beserta niat dan bacaannya
Mengenai tata cara sholat tahajud, sholat sunnah ini dikerjakan 2 rakaat, 2 rakaat dengan jumlah rakaat tak terbatas.

Walaupun begitu menurut hadits HR Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW tidak pernah mengerjakan sholat tahajud lebih dari 11 atau 13 rakaat (jumlah rakaat dengan witir). Jadi tak ada salahnya jika kita mengikuti kebiasaan Rasulullah SAW.
Ushallii sunnatat-tahajjudi rak'ataini (mustaqbilal qiblati) lillaahi ta'aalaa.

Artinya:

"Aku niat sholat sunnah tahajud dua rakaat (dengan menghadap kiblat) karena Allah Taala."

Setelah membaca niat sholat tahajud, lakukan sholat 2 rakaat dengan 2 kali sujud dan 1 kali salam.

Mengenai bacaan sholat tahajud, sebenarnya tidak ada kewajiban untuk membaca doa tertentu. Namun jika merujuk kebiasaan Rasulullah SAW beliau membaca doa berikut.

Artinya:

"Ya, Allah! Bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau yang mengurusi langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau Tuhan yang menguasai langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu kerajaan langit dan bumi serta seisi-nya. Bagi-Mu segala puji, Engkau benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, bertemu dengan-Mu benar, Surga adalah benar (ada), Neraka adalah benar (ada), (terutusnya) para nabi adalah benar, (terutusnya) Muhammad adalah benar (dari- Mu), peristiwa hari kiamat adalah benar. Ya Allah, kepada-Mu aku pasrah, kepada-Mu aku bertawakal, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku kembali (bertaubat), dengan pertolongan-Mu aku berdebat (kepada orang-orang kafir), kepada-Mu (dan dengan ajaran-Mu) aku menjatuhkan hukum. Oleh karena itu, ampunilah dosaku yang telah lalu dan yang akan datang. Engkaulah yang mendahulukan dan mengakhirkan, tiada Tuhan yang hak disembah
kecuali Engkau, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau".

Demikian tata cara sholat tahajud berikut niat dan bacaan yang bisa diamalkan.

Tata cara sholat tahajud 11 rakaat
Tata cara sholat tahajud 11 rakaat lazimnya dikerjakan 2 rakaat, 2 rakaat (2 rakaat sebanyak 4 kali), kemudian ditutup dengan sholat witir sebanyak 3 rakaat.
z



Sholat tahajud bisa dikerjakan kapan pun dalam kurun waktu setelah isya' sampai masuknya waktu subuh. Walaupun begitu ada waktu yang paling dianjurkan untuk melaksanakan sholat tahajud, yaitu sepertiga malam terakhir.

Sepertiga malam terakhir berarti lepas tengah malam hingga masuknya waktu subuh. Jika mengerjakan sholat tahajud pada waktu tersebut, insya Allah doanya akan diijabah oleh Allah SWT.

Sholat tahajud dikerjakan sendirian atau boleh berjemaah?
Dilansir Republika, Syekh al-Batini berpendapat bahwa sholat tahajud yang dikerjakan secara berjemaah menurut kajian fikih klasik disebut ta'qib. Artinya mengerjakan sholat sunnah berjemaah apa pun di luar sholat tarawih.

Menurut Mazhab Hanafi, hukum ta'qib seperti sholat tahajud berjemaah adalah makruh. Seperti disampaikan Ibnu Muflih, sholat sunnah itu hendaknya dilakukan berjemaah sekali saja.

Jadi jika hendak sholat tahajud padahal sudah mengerjakan tarawih berjemaah, sebaiknya ditunaikan sendiri saja. Penegasan ini juga disampaikan oleh Ibnu Najim dalam al-Bahr ar-Raiq Syarh Kanz Daqaiq dan al-Kasani di kitab Bada'i as-Shana'i fi Tartib as-Syara'i.

Tata cara sholat tahajud lengkap dan benar beserta niat dan bacaannya
Mengenai tata cara sholat tahajud, sholat sunnah ini dikerjakan 2 rakaat, 2 rakaat dengan jumlah rakaat tak terbatas.

Walaupun begitu menurut hadits HR Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW tidak pernah mengerjakan sholat tahajud lebih dari 11 atau 13 rakaat (jumlah rakaat dengan witir). Jadi tak ada salahnya jika kita mengikuti kebiasaan Rasulullah SAW.
Ushallii sunnatat-tahajjudi rak'ataini (mustaqbilal qiblati) lillaahi ta'aalaa.

Artinya:

"Aku niat sholat sunnah tahajud dua rakaat (dengan menghadap kiblat) karena Allah Taala."

Setelah membaca niat sholat tahajud, lakukan sholat 2 rakaat dengan 2 kali sujud dan 1 kali salam.

Mengenai bacaan sholat tahajud, sebenarnya tidak ada kewajiban untuk membaca doa tertentu. Namun jika merujuk kebiasaan Rasulullah SAW beliau membaca doa berikut.

Artinya:

"Ya, Allah! Bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau yang mengurusi langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau Tuhan yang menguasai langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu kerajaan langit dan bumi serta seisi-nya. Bagi-Mu segala puji, Engkau benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, bertemu dengan-Mu benar, Surga adalah benar (ada), Neraka adalah benar (ada), (terutusnya) para nabi adalah benar, (terutusnya) Muhammad adalah benar (dari- Mu), peristiwa hari kiamat adalah benar. Ya Allah, kepada-Mu aku pasrah, kepada-Mu aku bertawakal, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku kembali (bertaubat), dengan pertolongan-Mu aku berdebat (kepada orang-orang kafir), kepada-Mu (dan dengan ajaran-Mu) aku menjatuhkan hukum. Oleh karena itu, ampunilah dosaku yang telah lalu dan yang akan datang. Engkaulah yang mendahulukan dan mengakhirkan, tiada Tuhan yang hak disembah
kecuali Engkau, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau".

Demikian tata cara sholat tahajud berikut niat dan bacaan yang bisa diamalkan.

Tata cara sholat tahajud 11 rakaat
Tata cara sholat tahajud 11 rakaat lazimnya dikerjakan 2 rakaat, 2 rakaat (2 rakaat sebanyak 4 kali), kemudian ditutup dengan sholat witir sebanyak 3 rakaat.

Read more

Kamis, 05 September 2019

Tata Cara Sholat Duha

Mulai Belajar Yuk - Assalamualaikum, Kali ini admin akan membahas tentang cara sholat duha lengkap beserta doanya



Sholat dhuha merupakan amalan yang sangat dianjurkan. Penyebabnya, terdapat beberapa keutamaan dalam sholat ini.

Banyak sekali dalil dalam Hadis yang menunjukkan keutamaan dari sholat dhuha. Salah satunya merupakan sarana untuk memohon ampunan dosa.

Hadis riwayat At Tirmidzi dan Ibnu Majah menyebutkan bahwa, " Siapa yang membiasakan (menjaga) sholat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan."


Sholat dhuha sendiri dikerjakan pada waktu setelah matahari naik seukuran tombak (satu meter) atau kurang lebih 15 menit setelah matahari terbit sampai dengan kurang lebih 15 menit sebelum masuk dzuhur. Jumlah rakaatnya sendiri minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat, meskipun saat ini jumlah maksimalnya masih diperdebatkan apakah 12 ataupun tak berbatas hingga waktu sholat dhuha berakhir. Jika kamu ingin mengerjakan sholat dhuha 4 rakaat dan masih belum mengetahui caranya, berikut tata cara mengerjakan sholat dhuha lengkap 4 rakaat beserta doa dan keutamaannya.
Tata Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat

Tata cara melaksanakan sholat dhuha 4 rakaat sebenarnya sama dengan sholat dhuha 2 rakaat yakni dengan dikerjakan 2 rakaat salam, setelah itu 2 rakaat salam lagi. Adapun langkah-langkahnya seprti berikut:

1. Niat sholat dhuha
Niat sholat dhuha 2 rakaat:
Usholli Sunnatadh Dhuhaai Rok'ataini Mustaqbilal Qiblati Adaa'an Lillaahi Ta'aalaa.
Artinya: "Aku niat shalat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta'ala."
2. Takbirotul Ihram
3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah)
4. Membaca Surah Al-Fatihah
5. Membaca Surah As-Syams atau surah lainnya
6. Ruku' dengan tuma'ninah
7. I'tidal dengan tuma'ninah
8. Sujud dengan tuma'ninah
9. Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah
10. Sujud kedua dengan tuma'ninah
11. Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
12. Membaca Surah Al-Fatihah
13. Membaca Surah Ad-Dhuha atau surah lainnya
14. Ruku' dengan tuma'ninah
15. I'tidal dengan tuma'ninah
16. Sujud dengan tuma'ninah
17. Duduk di antara dua sujud dengan tuma'ninah
18. Sujud kedua dengan tuma'ninah
19. Tasyahud Akhir dengan tuma'ninah
20. Salam
21. Membaca doa sholat dhuha
Doa Sholat Dhuha

Sebenarnya tidak ada doa khusus atau hadist yang sahih dari Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam mengenai bacaan doa setelah selesai sholat dhuha. Namun, ada satu doa sholat dhuha yang biasanya dipanjatkan yaitu:

"Allahumma innadhdhuha-a dhuha-uka, walbahaa-abahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwaatuka, wal qudrota qudrotuka, wal 'ishmata ishmatuka. Allahuma inkaana rizqii fissamma-i fa anzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mu'siron fayassirhu, wainkaana harooman fa thohhirhu, wa inkaana ba'idan fa qoribhu, bihaqqiduhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudrotika, aatini maa ataita 'ibaadakash shoolihiin."

Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu dan kekuatan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hambaMu yang shalih."

Selain doa di atas, kamu juga bisa memanjatkan doa yang lainnya. Jadi, doa untuk sholat dhuha tak terbatas seperti yang di atas aja ya.
Keutamaan Sholat Dhuha


Seperti halnya ibadah sunnah lainnya, mengerjakan sholat dhuha juga akan memberikanmu banyak keutamaan. Apa saja keutamaan sholat dhuha?

1. Dibangunkan Sebuah Rumah di Surga

Keutamaan pertama bagi orang yang melaksanakan sholat dhuha yakni ia akan dibangunkan sebuah rumah di surga. Hal ini sesuai dengan hadis yang disampaikan oleh Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam: "Barang siapa yang shalat dhuha sebanyak empat rakaat dan empat rakaat sebelumnya, maka ia akan dibangunkan sebuah rumah di surga." (Shahih al-Jami' No. 634)

2. Mendapatkan Pahala Layaknya Orang Pergi Haji dan Umroh

Keutamaan selanjutnya, barangsiapa melaksanakan sholat dhuha yang sebelumnya telah didahului sholat subuh berjamaah dan dzikir hingga terbit matahari, ia akan mendapat pahala seperti halnya orang pergi haji dan umroh. Diriwayatkan Anas bin Malik ra, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa melaksanakan shalat subuh berjama'ah kemudian ia duduk sambil berdzikir pada Allah hingga terbit Matahari, lalu ia mengerjakan shalat dua rakaat, maka ia seperti memperoleh pahalanya haji dan umroh." (HR. Tirmidzi No. 586)

3. Merupakan Wasiat Rasulullah

Anjuran melaksanakan sholat dhuha merupakan pesan dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Seperti diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'anhu yang berkata, "Kekasihku (Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam) memberikan pesan (wasiat) kepadaku dengan tiga hal yang tidak pernah aku tinggalkan hingga aku meninggal nanti. Yaitu puasa tiga hari setiap bulan, shalat dhuha, dan tidur dalam keadaan sudah mengerjakan shalat witir." (Muttafaqun 'Alaih. Al-Bukhari no. 1981. Muslim no. 721)

4. Akan Dicukupkan Rezekinya oleh Allah SWT

Dalam sebuah hadits qudsi, Allah akan mencukupkan rezeki hamba-hamba-Nya yang mengerjakan sholat dhuha secara rutin. Seperti yang telah difirmankan oleh Allah 'Azza wa Jalla, "Wahai anak Adam, janganlah engkau luput dari empat rakaat di awal harimu, niscaya Aku cukupkan untukmu di sepanjang hari itu." (HR. Ahmad).

5. Sholat Dhuha Termasuk dalam Shalat Awwabin

Keutamaan shalat dhuha yang lainnya ialah sholat dhuha termasuk dalam shalat awwabin, yaitu sholatnya orang-orang yang taat. Jadi, jika kita mengerjakan shalat dhuha secara rutin, akan menjadikan kita dicatat sebagai orang-orang yang taat. Abu Hurairah ra meriwayatkan hadis dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam: "Tidaklah seseorang menjaga shalat sunnah dhuha melainkan ia adalah awwab (orang yang kembali taat). Sholat dhuha ini adalah shalat awwabin." (HR. Ibnu Khuzaimah)

Itulah panduan niat tata cara sholat dhuha lengkap 4 rakaat beserta doa dan keutamaannya. Seperti yang telah kita tau sebelumnya, bukan hanya akan memperoleh pahala saja, namun banyak sekali keutamaan dari sholat dhuha bagi yang menjalankan. Jadi, di bulan ramadhan ini marilah kita memaksimalkan ibadah kita. Semoga bermanfaat ya tata cara sholat dhuha di atas untuk kita semua. Selamat ramadhan.




Read more

Tata Cara Sholat yang benar dan lengkap beserta doa

Mulai Belajar Yuk - Assalamualaikum, Pada postingan pertama kali ini, saya akan membagikan pembahasan tentang Tata Cara Sholat yang benar dan lengkap beserta doa, langsung saja buat kalian yang ingin tahu tentang tata cara sholat yang benar dan lengkap beserta doanya, simak penjelasan di bawah ini :

Tata Cara Sholat yang benar dan lengkap beserta doa

Tata Cara Sholat yang benar dan lengkap beserta doa


1.  Berdiri tegak menghadap kiblat, pandangan ke arah tempat sujud, kemudian lakukan takbiratul ihram.

2.  Angkat kedua tangan sejajar pundak atau telinga, hadapkan telapak tangan ke arah kiblat, dan ucapkan Allahu akbar.

3.  Bersedekap, dengan meletakkan telapak tangan kanan di atas punggung telapak tangan kiri, atau di atas pergelangan atau lengan tangan kiri.

4.  Letakkan tangan di depan dada. Tetap tundukkan pandangan ke arah tempat sujud.

5.  bacalah doa iftitah dengan pelan:

اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِيْ وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ المَشْرِقِ وَالمَغْرِبِ، اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ من الدَّنَسِ، اللَّهُمَّ اغْسِلْني مِنْ خَطَايَايَ بِالثَّلْجِ وَالمَاءِ وَالبَرَدِ

6.  Bacalah ta’awudz dengan pelan:

أعوذ بالله من الشيطان الرجيم

7.  Bacalah Surat Al-fatihah, dan sebelumnya membaca basmalah dengan pelan, dan berhenti di setiap akhir ayat.

8.  Ucapkanlah amiin setelah selesai Al-fatihah, baik jadi imam, makmum, maupun shalat sendiri.

9.  Keraskan bacaan amiin jika anda menjadi makmum.

10. Bacalah surat yang anda hafal.

11. Diam sejenak seusai baca surat.

12. Mulai rukuk dengan mengangkat kedua tangan sejajar pundak atau telinga, ucapkan Allahu akbar sambil bergerak turun.

13. Letakkan telapak tangan di lutut, dengan posisi mencengkeram, jari-jari direnggangkan, dan siku agak dibentangkan.

14. Punggung lurus, kepala lurus dengan punggung, dan lakukan dengan thumakninah.

15. Bacalah doa rukuk setelah anda sempurna rukuk:

سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيمِ

16. Bangkit, sambil mengucapkan:

سَمِعَ الله لِمَنْ حَمِدَه

17. Disambung dengan bacaan:

رَبَّنَا وَلَكَ الحَمْدُ

dalam posisi sudah berdiri sempurna

18. Dianjurkan untuk memperlama berdiri i’tidal dan bersikap tenang.

19. Durunlah menuju sujud sambil bertakbir:  Allahu akbar dan letakkan tangan sebelum lutut.

20. Sujud dengan bertumpu pada 7 anggota badan: wajah (kening dan hidung), dua telapak tangan, dua lutut, dan dua ujung kaki.

21. Posisi jari tangan dirapatkan menghadap kiblat, telapak tangan sejajar pundak atau sejajar telinga.

22. Tangan membentang ke samping, punggung posisi tengah dan kaki hampir menyiku.

23. Tenang dan bacalah doa sujud:

سُبْحَانَ رَبِّيَ الْأَعْلَى

24. Bangkit dari sujud sambil membaca takbir: Allahu akbar, kemudian duduk iftirasy.

25. Punggung tegak, letakkan telapak tangan di atas paha atau lutut, posisi jari agak renggang

26.  Baca doa:

رَبِّ اغْفِرْ لِي، رَبِّ اغْفِرْ لِي

27. Kemudian bergerak turun sambil bertakbir. Dan sujudlah sebagaimana cara yang pertama.

28. Bangkit dari sujud, tanpa membaca takbir, lakukanlah duduk istirahat sejenak, dengan Posisi duduk iftirasy.

29. Kemudian berdiri ke rakaat berikutnya dengan bertumpu pada kedua tangan, sambil bertakbir.

30. Berdirilah sempurna dan langsung sedekap.

31. Lakukan seperti yang anda lakukan pada rakaat sebelumnya.

32. Setelah anda mendapatkan dua rakaat, bertakbir kemudian duduk tasyhud awal. duduk iftirasy,
letakkan telapak tangan di atas paha atau lutut, posisi jari agak renggang, acungkan jari telunjuk tangan kanan

33. Baca doa tasyahud awal:

التَّحِيَّاتُ للهِ، وَالصَّلَوَاتُ، وَالطَّيِّبَاتُ، السَّلامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ الله وَبَرَكَاتُهُ، السَّلامُ عَلَيْنَا، وَعَلَى عِبَادِ الله الصَّالِحِينَ، أَشْهَدُ أَنْ لا إلَهَ إلَّا الله، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

34. Dianjurkan untuk ditambah dengan bacaan shalawat:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إبْرَاهِيمَ، إنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إبْرَاهِيمَ، إنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

35. Bangkit dengan membaca Allahu akbar. Dan setelah sempurna berdiri angkatlah kedua tangan dan bersedekaplah.

36. Setelah di rakaat terakhir, duduknya tanyahud akhir dengan posisi tawarruk. Posisi tangan di atas paha, acungkan telunjuk tangan kanan.

37. Bacalah tasyahud dan shalawat:

التَّحِيَّاتُ للهِ، وَالصَّلَوَاتُ، وَالطَّيِّبَاتُ، السَّلامُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ الله وَبَرَكَاتُهُ، السَّلامُ عَلَيْنَا، وَعَلَى عِبَادِ الله الصَّالِحِينَ، أَشْهَدُ أَنْ لا إلَهَ إلَّا الله، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّداً عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ * اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إبْرَاهِيمَ، إنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إبْرَاهِيمَ، إنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

38. Berdoalah memohon perlindungan dari 4 hal:

اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ، وَمِنْ عَذَابِ القَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ المَحْيَا وَالمَمَاتِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ المَسِيحِ الدَّجَّال

39. Anda boleh berdoa yang lainnya:

اللَّهُمَّ أعِنِّي عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ

40. Selanjutnya salam, menoleh ke kanan sampai kelihatan pipi kanan dari belakang dengan mengucapkan:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ

41. Dan salam ke kiri sampai kelihatan pipi kiri dari belakang dengan mengucapkan:

السَّلامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ

42. Baca istighfar dan lanjutkan berdzikir. Semoga Allah menerima ibadah kita
Read more